STKIP Al Hikmah Tegaskan Komitmen Cegah Kekerasan Seksual  Melalui Penandatanganan Pakta Integritas

Surabaya, 10 Februari 2025 – STKIP Al Hikmah Surabaya menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan akademik yang aman dan bebas dari enam bentuk kekerasan, yakni kekerasan fisik, kekerasan psikis, perundungan, kekerasan seksual, diskriminasi dan intoleransi, serta kebijakan yang mengandung kekerasan. Bertempat di Ruang Arofah, seluruh pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, mitra, dan mahasiswa secara bergiliran membubuhkan tanda tangan pada banner Pakta Integritas sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan Perguruan Tinggi.

PAKTA INTEGRITAS STKIP AL HIKMAH SURABABAYA DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN DI WILAYAH PENDIDIKAN


Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kesadaran serta komitmen bersama dalam menolak segala bentuk kekerasan di lingkungan kampus. Penandatanganan ini bukan hanya seremonial, tetapi juga menjadi simbol kesungguhan civitas akademika STKIP Al Hikmah Surabaya dalam menjaga integritas, etika, moral, dan akhlak mulia dalam berinteraksi dengan sesama.

Dalam sambutannya, perwakilan pimpinan STKIP Al Hikmah menegaskan bahwa institusi memiliki tanggung jawab moral dan akademik untuk memastikan kampus tetap menjadi tempat yang nyaman, aman, dan bebas dari ancaman kekerasan. “Pakta Integritas ini bukan sekadar tanda tangan, tetapi janji kita semua untuk saling menjaga dan mendukung upaya pencegahan dan penanganan segala bentuk kekerasan di lingkungan kampus,” ujarnya.

PAKTA INTEGRITAS STKIP AL HIKMAH SURABABAYA DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN DI WILAYAH PENDIDIKAN
Wakil Ketua I
PAKTA INTEGRITAS STKIP AL HIKMAH SURABABAYA DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN DI WILAYAH PENDIDIKAN
Wakil Ketua II
PAKTA INTEGRITAS STKIP AL HIKMAH SURABABAYA DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN DI WILAYAH PENDIDIKAN
Ketua Satgas PPKS
PAKTA INTEGRITAS STKIP AL HIKMAH SURABABAYA DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN DI WILAYAH PENDIDIKAN
Perwakilan Tendik

Dengan adanya kegiatan ini, STKIP Al Hikmah Surabaya berharap seluruh elemen kampus semakin sadar akan pentingnya menjaga etika dan membangun budaya akademik yang sehat. Langkah konkret ini menjadi bukti nyata bahwa STKIP Al Hikmah Surabaya berkomitmen kuat dalam melawan segala bentuk kekerasan demi menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik.